Mencari Keliling Lingkaran Jika Diketahui Diameter

Mencari Keliling Lingkaran Jika Diketahui Diameter

Artikel ini disusun bersama

. Grace Imson adalah guru matematika dengan 40 tahun pengalaman mengajar. Grace saat ini adalah pengajar matematika di City College of San Francisco dan sebelumnya bekerja di Math Department di Saint Louis University. Dia mengajar matematika di sekolah dasar, sekolah menengah, dan perguruan tinggi. Grace memiliki gelar MA dalam Pendidikan, dengan spesialisasi Administrasi dan Pengawasan, dari Saint Louis University. Artikel ini telah dilihat 596.204 kali.

Halaman ini telah diakses sebanyak 596.204 kali.

TEMPO.CO, Jakarta - Lingkaran adalah salah satu bentuk bangun datar yang berjarak sama terhadap satu titik tertentu. Titik tertentu yang dimaksud berada tepat di tengah lingkaran yang disebut sebagai titik pusat lingkaran.

Penentuan luas dan keliling lingkaran umumnya muncul dalam mata pelajaran Matematika sejak duduk di bangku kelas empat sekolah dasar (SD). Lantas, bagaimana rumus keliling lingkaran?

Rumus keliling lingkaran

Guna menghitung keseluruhan panjang sisi dari lingkaran, kamu perlu menghitung menggunakan rumus keliling lingkaran. Untuk cara menghitung keliling lingkaran, bisa menggunakan jari-jari atau ukuran diameter yang biasanya telah disebutkan di soal.

Adapun rumus keliling lingkaran adalah

K Lingkaran = π x d (jika yang diketahui adalah diameter) atau

K Lingkaran = π x 2r (apabila yang disebutkan dalam soal adalah jari-jari)

π phi =  bisa 3,14 atau 22/7

r = jari-jari lingkaran

d = diameter lingkaran

Karena π ada dua opsi yang bisa dipilih, maka sesuaikan dengan panjang jari-jari atau diameternya, ya. Apabila salah satunya merupakan kelipatan tujuh (7, 14, 21, dan seterusnya), maka gunakan 22/7. Namun, apabila bukan kelipatan tujuh, akan lebih mudah jika pakai 3,14.

Baca Juga: Aturan Sinus dan Cosinus dalam Trigonometri Matematika

Unsur-Unsur Lingkaran

Titik tetap yang menjadi pusat dari semua titik pada lingkaran, yaitu O.

Jarak dari pusat lingkaran ke setiap titik pada lingkaran, yaitu AO, OB, atau OC.

Jarak terpanjang yang menghubungkan dua titik pada lingkaran melalui pusat, yaitu AB.

Bagian dari keliling lingkaran yang terletak antara dua titik pada lingkaran, yaitu BC.

Garis yang menghubungkan dua titik pada lingkaran tanpa melewati pusat, yaitu AC.

Garis tegak lurus dari pusat lingkaran ke tali busur, yaitu OD dalam segitiga OAC.

Daerah dalam lingkaran yang dibatasi oleh busur dan tali busur.

Daerah yang dibatasi oleh dua jari-jari dan sebuah tali busur, yaitu BOC.

Contoh soal keliling lingkaran

Cara menghitung keliling lingkaran pun cukup sederhana. Kamu hanya perlu memasukkan angka-angka yang tersedia ke dalam rumus. Lalu, lakukan perkalian atau pembagian sesuai dengan posisinya masing-masing.

Biar gak bingung, langsung coba contoh soal keliling lingkaran di bawah ini, yuk!

Rumus Keliling Lingkaran

Sebuah lingkaran membentuk garis lengkung dengan panjang tertentu yang disebut keliling.

Rumus keliling lingkaran adalah K = 2πr atau K = πd. Lambang K adalah keliling lingkaran.

Hasil bagi keliling dengan diameter lingkaran akan diperoleh bilangan yang nilainya 3,14 atau dapat juga menggunakan pembagian 22/7 yang disebut pi (π). Sedangkan r adalah jari-jari lingkaran.

Selain keliling lingkaran penuh, terdapat rumus untuk menghitung keliling setengah, seperempat, dan tiga perempat lingkaran. Bersumber dari buku “Pasti Bisa Matematika untuk SD/MI Kelas VI” oleh Tim Tunas Karya Guru, berikut pembahasannya.

Gambar Lingkaran (Dok. Penerbit Duta)

Rumus keliling lingkaran dalam gambar tersebut adalah:

1. Sebuah lingkaran mempunyai diameter 28 cm maka keliling lingkaran tersebut adalah…

Maka, hasil keliling lingkaran adalah 88 cm.

2. Sebuah lingkaran memiliki jari-jari 20 cm, berapa keliling lingkaran tersebut?

Jadi, keliling lingkaran tersebut adalah 125,6 cm.

Lingkaran memiliki bentuk lengkung atau melingkar pada seluruh sisinya.  Rumus luas lingkaran adalah L = πr2.

Adapun untuk menghitung luas setengah, seperempat, dan tiga per empat menggunakan:

Apa yang Dimaksud dengan “Lingkaran”?

Secara singkat, lingkaran adalah salah satu bangun datar. Jenis bangun datar yang mirip bentuk ban sepeda ini memiliki berbagai rumus yang nggak terlepas dari bagian ilmu Matematika. Kita akan mengetahui serba-serbi rumus lingkaran yang akan kita ulas kali ini.

Namun sebelum itu, kenalan dulu yuk, dengan identitas dari lingkaran.

Lingkaran adalah himpunan semua titik di bidang yang berjarak sama dari suatu titik tetap. Titik tetap ini yang kemudian disebut sebagai pusat lingkaran. Sedangkan, jarak dari pusat ke setiap titik disebut dengan jari-jari.

Biar lebih tergambar, Skollamate bisa lanjut baca bagian di bawah ini untuk tahu detail tentang unsur-unsur lingkaran, ya!

Contoh Soal dan Pembahasan

Setelah tahu rumus-rumus lingkaran, inilah saatnya mengaplikasikan rumus tersebut ke dalam soal. Coba jawab soal tanpa scroll jawabannya, ya! Yuk, bersiap coret-coret dan simak contoh soalnya di bawah ini!

Sebuah lingkaran memiliki jari-jari 7 cm. Hitung keliling dan luas lingkaran tersebut. Gunakan π = 22/7.

Maka, keliling lingkaran tersebut adalah 44 cm dan luasnya 154 cm².

Sebuah lingkaran memiliki diameter 14 cm. Hitung keliling dan luas lingkaran tersebut. Gunakan π = 3,14.

L = 153,86 cm² atau 154 cm²

Maka, keliling lingkaran tersebut adalah 43,96 cm dan luas lingkarannya adalah 152,86 cm².

Sebuah lingkaran memiliki keliling 31,4 cm. Hitung jari-jari dan luas lingkaran tersebut. Gunakan π = 3,14.

Maka, jari-jari lingkaran tersebut adalah 5 cm dan luas lingkarannya adalah 78,5 cm².

Itu dia seluk-beluk perihal bangun datar bernama lingkaran, yang wujudnya kerap mengingatkan pada bola, uang koin, tutup botol, dan masih banyak benda-benda familiar di sekitar kita.

Nah, buat Skollamate yang ingin memperkaya ilmu Matematika dengan cara yang menyenangkan, kamu bisa menyimak pembahasannya lebih lanjut di aplikasi Skolla. Nggak cuma soal lingkaran dan matematika, tapi ada banyak materi lainnya yang bisa kamu pelajari di sana. Cek aplikasi Skolla untuk mulai belajar!

Artikel ini disusun bersama

. David Jia adalah seorang Tutor Akademis dan Pendiri LA Math Tutoring, sebuah perusahaan les privat yang berbasis di Los Angeles, California. Dengan lebih dari 10 tahun pengalaman mengajar, David menangani siswa dari segala usia dan kelas dalam berbagai mata pelajaran, serta memberikan konseling penerimaan perguruan tinggi dan persiapan ujian untuk SAT, ACT, ISEE, dan banyak lagi. Setelah mencapai nilai matematika 800 yang sempurna dan nilai bahasa Inggris 690 di SAT, David dianugerahi Beasiswa Dickinson dari Universitas Miami, dan lulus dengan gelar Sarjana Administrasi Bisnis. Selain itu, David bekerja sebagai instruktur video daring untuk perusahaan buku teks seperti Larson Texts, Big Ideas Learning, dan Big Ideas Math. Artikel ini telah dilihat 49.589 kali.

Halaman ini telah diakses sebanyak 49.589 kali.

Rumus keliling lingkaran digunakan untuk menghitung panjang antara titik A di garis keliling lingkaran ke titik itu kembali. Begini cara menghitungnya dengan rumus keliling lingkaran.

Dikutip dari Pasti Bisa Matematika untuk SD/Mi Kelas VI oleh Tim Tunas Karya Guru, kamu perlu mengenal unsur lingkaran untuk menghitung keliling lingkaran. Unsur lingkaran yang digunakan dalam rumus keliling lingkaran yaitu jari-jari atau radius (r) dan diameter atau garis tengah (d).

Unsur lingkaran di antaranya:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

- Titik pusat (titik O), yaitu titik yang terletak di tengah-tengah lingkaran- Jari-jari atau radius (r), yaitu garis dari titik pusat lingkaran ke lengkungan lingkaran- Diameter (garis tengah), yaitu garis lurus yang menghubungkan dua titik pada lengkungan lingkaran dan melalui titik pusat- Busur, yaitu garis lengkung yang terletak pada lengkungan lingkaran dan menghubungkan dua titik sebarang pada lengkungan tersebut- Tali busur, yaitu garis lurus dalam lingkaran yang menghubungkan dua titik pada lengkungan lingkaran- Juring, yaitu luas daerah dalam lingkaran yang dibatasi dua buah jari-jari lingkaran dan sebuah busur yang diapit kedua jari-jari lingkaran tersebut

Konsep Jari-Jari dan Diameter Lingkaran

Jari-jari dan diameter rupanya masih sering bikin sebagian oleng. Alias, nggak teliti saat mengerjakan soal. Akibatnya, banyak juga yang tertukar antara rumus jari-jari dan rumus diameter.

Padahal, keduanya sangat berbeda, lho, Skollamate. Memang sama-sama unsur lingkaran yang nggak jauh dari titik pusat, tapi jari-jari dan diameter memiliki definisi yang berbeda, yakni:

Nah, sudah lebih tercerahkan tentang perbedaan jari-jari dan diameter? Kalau belum, simak contoh soalnya berikut ini, deh.

Diketahui panjang diameter sebuah lingkaran adalah 20 cm, berapa jari-jarinya?

Jari-jari dari sebuah sebuah lingkaran dengan panjang diameter 20 cm adalah 10 cm.

Nah, itu dia contoh soal untuk mencari jari-jari jika yang diketahui adalah ukuran diameternya. Sekarang, coba kita balik dengan contoh berikut.

Diketahui panjang jari-jari sebuah lingkaran adalah 16 cm, berapa diameternya?

Diameter dari sebuah sebuah lingkaran dengan panjang jari-jari 16 cm adalah 32 cm.

Apakah sudah cukup jelas? So pasti sudah terasa menyenangkannya sampai sini, ya? Tapi, nggak cukup sampai di pembahasan jari-jari dan diameter. Ada yang makin menantang dan seru terkait rumus lingkaran lainnya, yaitu cara mencari tahu rumus keliling lingkaran dan luas lingkaran.

Sudut Pusat dan Keliling Lingkaran

Sudut pusat adalah sudut yang dibentuk oleh dua buah jari-jari lingkaran. Ukuran sudut pusat sama dengan dua kali sudut keliling. Sedangkan sudut keliling adalah sudut yang terbentuk dari dua buah tali busur yang berpotongan pada keliling sebuah lingkaran.

Sudut keliling lingkaran dibedakan menjadi:

Itulah macam rumus keliling lingkaran yang dapat digunakan dalam materi matematika.

Contoh soal keliling lingkaran dengan jari-jari

Contoh soal keliling lingkaran dengan jari-jari

Ani sedang bermain dengan sebuah roda yang memiliki jari-jari sepanjang 56 cm. Berapakah panjang keliling roda berbentuk lingkaran tersebut?

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Karena yang diketahui merupakan jari-jari, maka rumus yang digunakan adalah Keliling Lingkaran = π x 2r. Selain itu, angka jari-jari merupakan kelipatan tujuh yang berarti menggunakan 22/7 sebagai phi. Selanjutnya, kamu tinggal memasukkan angka yang ada.

Jadi, keliling roda yang memiliki panjang jari-jari 56 cm tersebut adalah 352 cm.